Minggu, 30 September 2012

renungan....

  1. -Rabb
    Ketika kuhamparkan sajadah panjang
    Di naungan kiblat suciMu
    Mengharap kasih Mu
    Dalam mengarungi hidup di dunia
    Tengadahku memohon

    Rabb
    Ketika Tasbih, tahlil dan tahmid
    Menjadi ucapan yang agung
    Untuk mengungkapkan kelemahan diri
    Tapi kenapa hati ini begitu keras bagai batu
    Hitam, pekat dan berlubang
    Jika itu menjadi cerminan diri
    Ternyata hanya keburukan yang tampak
    dihadapanMu

    Rabb
    Ketika ku berjalan menghampiri Mu
    Dalam ketidak berdayaan menghadapMu
    Ternyata cintaku pada Mu tak sempurna
    Karena didalam hatiku
    Masih ada diantara 2 cinta
    Cinta dunia dan cinta pada Mu

    Wahai Pemilik jiwa ini
    Keindahan dunia membuat ku terbuai
    Usiaku bukan untuk Mu
    Usiaku pergi begitu saja
    Meninggalkan sosok yang penuh dengan dosa

    Rabbi
    Keindahan dunia
    Ternyata menutup mata hatiku
    Ternnyata menutup telingaku dari seruanMu
    Ternyata menutup mataku dari peringatanMu

    Ya Allah
    Ampuni hamba yang penuh dengan gelimang
    noda dan dosa,
    Kemunafikan dan keangkuhan diri...
     
     
    Aku bertanya pada alam semesta tentang arti “CINTA”, lalu satu demi satu mereka menjawab…





    Bumi menjawab:

    “CINTA adalah hamparan tempat tumbuh segala bahagia dan harapan akan itu. Ia memang diinjak dan dihinakan, tetapi ia tak peduli. Pikir Cinta hanya memberi, dan itu sajalah inginnya.”





    Air menjawab:

    “CINTA adalah hujan yang menumbuhkan benih-benih rasa kesukaan, kerelaan akan keterikatan, kerinduan dan kesenduan, atau samudera kasih yang luas sebagai naungan segala perasaan





    Api menjawab:

    “CINTA adalah panas yang membakar segala, ia memusnahkan untuk dapat hidup dan menyala. Demi merasakannya, makhluk rela terbakar dalam amarah dan kedurhakaan.”





    Angin menjawab:

    “CINTA adalah hembusan yang menebar sayang tanpa tahu siapa tujuannya. Orang bilang ia buta, sebab itu inginnya. Ia tak terlihat, tapi tanpanya segala raga akan hampa.”





    Langit menjawab:

    “CINTA adalah luasan tanpa batas. Luasnya tiada makhluk yang tahu. Kecuali bahwa cinta itu bahagia yang biru, atau derita kelam yang kelabu





    Matahari menjawab:

    “CINTA adalah hidup untuk memberi energi kehidupan dan cahaya harapan. Ia tak akan lelah memberi sampai ia padam dan mati.”





    Pohon menjawab:

    “CINTA adalah akar yang menopang segalanya. Ia tulus hingga tak perlu terlihat dan dikenal. Tapi ia terus memberi agar batang bahagia tetap kokoh abadi, berbuah dan berbunga indah.”





    Gunung menjawab:

    “CINTA adalah rasa yang menjulang tinggi. Rasa itu demikian tenang dan menyejukkan. Namun saat gundah, Ia akan meleburkan sekelilingnya dengan lautan lava cemburu yang membara.”







    Lalu, Aku bertanya pada CINTA:

    “Wahai CINTA, apakah sebenarnya arti dirimu??”



    CINTA menjawab:

    “CINTA adalah engkau patuh terhadap-Nya, meski kau tak melihat-Nya. Engkau tidak mencium-Nya atau meraba-Nya, tapi engkau patuh karena engkau merasa akan hadir-Nya. Sebab CINTA bukan indera, tapi adalah rasa.”

    “CINTA adalah engkau takut akan amarah-Nya, dan takut jika Ia meninggalkanmu. Takut jika Ia tak menyukaimu lagi. Lalu engkau mencari-cari alasan untuk selalu dekat dengannya, bahkan jika engkau harus menderita, atau yang lebih mengerikan dari itu.”

    “CINTA adalah engkau menyimpan segala harapan pada-Nya dan tidak pada yang lain. Engkau tidak mendua dalam harapan, dan demikian selamanya. Cinta adalah engkau setia menjadi budak-Nya, yang engkau hidup untuk-Nya dan mati untuk kesukaan-Nya akan dirimu, hidup dan mati untuk Dia. Engkau berusaha sekerasnya agar engkau diakui, hanya sebagai budak, sebagai hamba.”



    ♫•*¨*•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*•♫♥♥♥♥♥♥♫•*¨•*¨*•♫♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥

    “Diatas segalanya, CINTA adalah engkau merasa kasih sayang yang tunggal yang tidak engkau berikan pada yang lain, selain pada-Nya. Engkau rindu akan hadir-Nya dan melihat-Nya. Engkau suka apa yang Ia sukai dan benci apa yang Ia benci, engkau merasakan segala ada pada-Nya dan segala atas nama-Nya.”



    ♫•*¨*•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*•♫♥♥♥♥♥♥♫•*¨•*¨*•♫♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥



    Aku lantas bertanya pada CINTA:

    “Bisakah aku merasakannya?”



    Sambil berlalu CINTA menjawab:

    “Selama engkau mengetahui hakikat penciptaanmu dan bersyukur dengan apa yang Dia beri, maka itu semua akan kau rasakan, percayalah padaku tambahnya….”





    Aku pun Berteriak, “Wahai KAU SANG MAHA PECINTA terimalah cintaku yang sederhana ini, izinkanlah aku merasakan cintaMu yang Maha Indah

inspirasi....^_^

Bismillaah...Jangan menjadi lemah karena mendapat cobaan dari Allah, karena bukan untuk menjadi seperti itu tujuan Allah memberi cobaan pada hamba yang di cintainya. Sabar, ikhlas, dan lebih berserah dirilah pada Allah, dengan ketidak berdayaan diri tanpa kehendaknya...
Allahhu Ya Rabbi Allahhu Ya kariim hanya Engkaulah tempatku berlabuh disaat hati dan pikiran ini tak tiada bertepi.. Kusandarkan hidup dan matiku, sengsara dan bahagiaku, dunia dan Akhiratku hanya kepada-Mu Yaa Rabbul Izzati...

Laa haula wa laa quwwata illa billaah..
Sayangnya Allah pada kita sehingga di dalam al-Quran diselitkan dengan motivasi supaya hamba-hamba-Nya ini tabah dalam menghadapi segala dugaan sebelum menuju ke perhentian abadi.

KENAPA AKU DIUJI?

“Apakah manusia itu mengira bahawa mereka dibiarkan saja mengatakan; ”Kami telah beriman,” sedangkan mereka tidak diuji? Dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguh
nya Allah mengetahui orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang yang dusta.” (Surah Al-Ankabut ayat 2-3)

KENAPA AKU TIDAK DAPAT APA YANG DIIDAM-IDAMKAN?
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui.” (Surah Al-Baqarah ayat 216)

KENAPA UJIAN SEBERAT INI?
“Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” (Surah Al-Baqarah ayat 286)

RASA KECEWA?
“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati,padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi darjatnya, jika kamu orang-orang yang beriman.” (Surah Al-Imran ayat 139)

BAGAIMANA HARUS AKU MENGHADAPINYA?
“Wahai orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu (menghadapi segala kesukaran dalam mengerjakan perkara-perkara yang berkebajikan), dan kuatkanlah kesabaran kamu lebih daripada kesabaran musuh, di medan perjuangan), dan bersedialah (dengan kekuatan pertahanan di daerah-daerah sempadan) serta bertaqwalah kamu kepada Allah supaya, kamu berjaya (mencapai kemenangan).”(Surah Al-Imran ayat 200)

“Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sembahyang; dan sesungguhnya sembahyang itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang yang khusyuk”
(Surah Al-Baqarah ayat 45)

APA YANG AKU DAPAT DARIPADA SEMUA INI?
“Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang mu’min, diri, harta mereka dengan memberikan syurga untuk mereka.
(Surah At-Taubah ayat 111)

KEPADA SIAPA AKU BERHARAP?
“Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain dari-Nya. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal.”
(Surah At-Taubah ayat 129)

AKU SUDAH TIDAK DAPAT BERTAHAN LAGI!
“dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah melainkan kaum yang kafir.”
(Surah Yusuf ayat 12)
 

 
-Cinta yang berbalas cinta-

“Allah swt berfirman, “pasti akan mendapat cinta-Ku orang-orang yang cinta mencintai karena Aku, saling kunjung mengunjungi karena Aku dan saling memberi karena Aku” (Hadits Qudsi)
 
Makna sebuah pilihan.
Pilihan, ia laksana air yang terus mengalir menyusuri hamparan bumi. Laksana agkasa yang dengan birunya menaungi semesta. Ia selalu hadir dalam setiap desah nafas manusia. Karena ia adalah bagian dari kehidupan. Ia adalah bunga dari perjalanan hidup. Sebuah pilihan adalah hakikat kehidupan. Tak banyak yang paham akan makna pilihan; sebanyak yang ia tahu. Tapi, sebuah pilihan selalu hadir, suka atau tidak, kita kehendaki atau tidak. Dia terus menemani kita dalam mencari arti kehidupan dan makna kematian.
“Seorang sahabat adalah seseorang yang manakala kita tegak, ia tegak disamping kita, dan manakala kita lemah serta nyaris terjatuh, maka ia yang akan mengingatkan dan menopang kita”.
Janganlah lari dari kenyataan. Janganlah ragu untuk melangkah. Berkreasilah sebanyak bintang dalam jalan dakwah. Niscaya ridho Allah bersama kita.
Ingatlah Allah telah berfirman: “Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang
puas lagi diridhoiNya. Maka masuklah ke dalam jamaah hamba-hambaKu, Dan masuklah ke dalam SurgaKu.” (Qs. Al Fajr [89] : 27-30)
 

UKHTI AKU CEMBURU PADAMU



Ukhti aku cemburu padamu..
Saat kau marah kau mampu memadamkan amarahmu..
Dan kau memilih menyimpannya daripada meluapkannya..

Padahal ku tahu saat itu hatimu sedang terluka..

Ukhti aku cemburu padamu..
Saat mereka jalan-jalan, kau habiskan waktumu untuk hal yang berguna..
Kau tak hiraukan ajakan mereka dan kau sibukkan dirimu dengan cinta ALLAH Subhanahu Wa Ta'ala dan cinta Rasulullah SAW.

Ukhti aku cemburu padamu..
Ketika mereka berkata dengan emosi yang meledak-meledak dengan nada ancaman dan kasar..
Tapi kau balas dengan penuh kasih sayang..
Kau tetap jalin persahabatan dan pertemanan..

Ukhti aku cemburu padamu..
Setiap hari kau panjangkan jilbabmu..
Kau tebarkan senyum semangatmu..
Padahal kau tahu saat itu mereka berbisik-bisik tentang perubahanmu itu..

Ukhti aku cemburu padamu..
Aku cemburu dengan diammu..
Dengan tunduknya pandanganmu saat kau berhadapan dengan yang bukan muhrimmu..
Kau hanya bicara seperlunya saja..
Karena kau takut pada fitnah dunia..

Ukhti aku cemburu padamu..
Disaat mereka semua sibuk ber-sms ria dengan canda dan perhatian..
Tapi kau dengan tegas tidak memperdulikannya..
Karena kau percaya jodoh itu ada pada_Nya..
Tanpa sms riapun jodoh pasti akan datang..
Kerana kau tahu cinta seharusnya datang karena ALLAH..
Bukan karena bersms ria..

Ukhti aku cemburu padamu..
Aku cemburu dengan keta'atanmu pada Rabb kita..

Aku cemburu saat kau bisa melakukan hal yang DIA senangi dan meninggalkan segala hal yang DIA benci..

Ukhti sungguh aku cemburu padamu..
Rabbi pasti sangat menyayangimu ukhtii..
IA pasti sangat mencintaimu..
Karena keta'atanmu pada_Nya..

Ukhti..
Darimu aku banyak belajar arti hidup..
Iyaa tentang hidup..

Karena kepuasan hidup bukan didapat saat segala hal yang kita ingin bisa terpenuhi, tapi tentang kepuasan saat kita bisa melawan bisikan-bisikan setan..

Sabtu, 29 September 2012

Pandanglah Dengan Mata Hati



Pandanglah segala sesuatu dengan mata hati. Di sana ada hikmah dan pengajaran. Pandang ciptaan Allah dan fikir akan kebesaran Allah. Pandang langit nampak Allah. Pandang lautan nampak Allah. Pandang bukit bukau
dan hutan belantara nampak kehebatan Allah. Pandang anggota diri, di sana ada kehalusan dan kesempurnaan ciptaan Allah yang Maha Pencipta.

Di dalam hadis riway

at Ahmad dan al-Darimi, Rasulullah SAW bersabda yang bermaksud: "Bertanyalah diri anda. Kebaikan itu ialah sesuatu yang hati anda berasa tenang kepadanya, manakala dosa pula ialah sesuatu amalan yang hati anda berasa bersalah dan teragak-agak padanya. Terimalah pandangan ini, walaupun orang ramai memberikan pandangan yang lain pada anda".

Akal diberi ruang yang begitu luas untuk meninjau dan memerhatikan alam buana yang kaya dengan objek, dari plenet-plenet di alam langit hinggalah ke bumi dan diri sendiri. Di dalam Surah Yunus ayat 101 Allah berfirman yang bermaksud: " Katakanlah wahai Muhammad! Perhati dan fikirkanlah apa yang ada di langit dan di bumi".

Dalam Surah al-Zariat ayat 20 dan 21 Allah berfirman yang bermaksud: Dan pada bumi ada tanda-tanda kebesaran Allah bagi orang-orang yang yakin, dan juga pada diri kamu sendiri. Maka kenapa kamu tidak melihat serta memikir tanda-tanda kebesaran itu".

Islam itu ialah penyerahan diri secara total kepada Allah. Sembahlah Sang Pencipta, bukan menyembah yang dicipta. Baik di pandangan mata hati maka insyaAllah eloklah pandangan di mata kasar.

kenape ALLAH temukan kita dengan orang yang salah



Memang sakit bila cinta yg kita dambakan selama ini tak dihargai oleh insan yg bernama kekasih,apatah lagi kita dibuang begitu saja... tapi,itulah juga petanda
terbaik untuk diri dan kehidupan kita pada masa akan datang.

1. memang ALLAH sengaja menemukan kita dengan orang yg salah supaya apabila kita bertemu jodoh yg sebenar,masih ada rasa syukur kita pada ketentuanNYA.


2. memang ALLAH sengaja menemukan kita dengan orang yg salah supaya kita dapat menjadi penilai yg baik.


3. memang ALLAH sengaja menemukan kita dengan orang yg salah supaya kita sedar bahawa kita hanyalah makhluk yg sentiasa mengharapkan pertolongan ALLAH.


4. memang ALLAH sengaja menemukan kita dengan orang yg salah supaya kita dapat KASIH SAYANG YANG TERBAIK,KHAS UNTUK DIRI KITA.


5. memang ALLAH sengaja menemukan kita dengan orang yg salah supaya kita sedar bahawa ALLAH MAHA PEMURAH & PENYAYANG kerana mengingatkan kita bahawa dia bukanlah pilihan yg hebat untuk kita dan kehidupan kita pada masa depan...


6. memang ALLAH sengaja menemukan kita dengan orang yg salah supaya kita dapat mengutip pengalaman yg tak semua orang berpeluang untuk mengalaminya.


7. memang ALLAH sengaja menemukan kita dengan orang yg salah supaya kita jadi MANUSIA YG HEBAT JIWANYA.


8. memang ALLAH sengaja menemukan kita dengan orang yg salah supaya kita lebih faham bahawa CINTA YG TERBAIK HANYA ADA BERSAMA ALLAH.


9. memang ALLAH sengaja menemukan kita dengan orang yg salah supaya kita LEBIH MENGENALI KEHIDUPAN YG TAK SELAMANYA KEKAL.


Wahai sahabat yg kecewa,menderita dan sengsara kerana cinta, fahamilah bahawa kehidupan kita makin sampai ke penghujungnya.


Hari esok pun kita sendiri tak pasti samada menjadi milik kita. Gapailah keredhaan ALLAH dengan melaksanakan suruhanNYA, dan meninggalkan laranganNYA..


PERCAYALAH sesungguhnya ALLAH malu untuk menolak permintaan hambaNYA yg menadah tangan meminta dengan penuh pengharapan HANYA kepadaNYA..

~Bila Dia Bukan Untukku~



Ya Allah,
Bila dia bukan untuk ku,
Bila dia bukan jodohku,
Maka berilah ganti yang lebih baik buatnya.
Dan bantulah aku untuk memperbaiki diriku.

Ya Allah,
Bila ini bukan masanya,
Bila ini belum saatnya,
Jarakkan kami.
Pisahkan kami.
Agar kami jauh dari dosa dan perkara sia-sia.
Agar kami tak mengundang murkaMU.
Agar kami dapat lebih menjaga hati.
Dan
Bila doaku didengari,
Bila permintaanku KAU kabulkan,
Bila masa membina jarak yang memisahkan,
Bila waktu membina tembok yang merenggangkan,
Bila kami semakin jauh,
Ingatkan aku tentang doaku yang lalu.
Ya Allah,
Bila itu terjadi,
Yakinkan aku,
Bahawa doaku didengari,
Bahawa KAU sedang merencanakan yang terbaik buat aku,
hambamu.

Bantulah aku menjalani hari,
Bantulah aku menerima ketentuan dengan ketabahan.
Agar terhapus semua kesedihan dan kekecewaan.
Agar dapat ku pujuk hati ;
“kerana ALLAH lebih tahu…”

Aamiin.........

bila hati bicara...

Assalamu'alaikum,..jika cinta kepada lawan jenis telah tumbuh maka menikahlah,itu akan menjaga kesucian & kehormatan,namun jika belum mampu,maka Cintailah dia dlm diam cukup للّهُ" saja yg tahu,Cintailah dia dari kejauhan agar terjaga kehormatan,cintailah dia dlm kesederhanaan dan keikhlasan,ingatlah janji للّهُ" itu pasti,akan indah pada waktunya maka janganlah memanen sebelum masanya dan berbuka sebelum waktunya sebelum engkau halal baginya.

CIRI CIRI SUAMI PILIHAN



KASIH manusia sering bermusim, sayang manusia tiada abadi Kasih Tuhan tiada bertepi, sayang Tuhan janjiNya pasti.

ITULAH sedikit dari bait-bait lagu Raihan. Lantaran kasih manusia yang sering bermusim dan sayangnya yang tidak kekal lama, kita perlu sentiasa berwaspada terutamanya dalam memilih pasangan. Andainya sedikit daripada cinta itu hendak diberi pada seseorang yang boleh digelar suami, pilihlah seorang lelaki yang…

1. Kuat agamanya,

Biar sibuk sekalipun, solat fardhu tetap terpelihara. Utamakanlah pemuda yang kuat pengamalan agamanya. Lihat saja Rasulullah menerima pinangan Saidina Ali buat puterinya Fatimah. Lantaran ketaqwaannya yang tinggi biarpun dia pemuda paling miskin. Utamakanlah pemuda yang jujur membimbing dan memelihara iman Anda.

2. Baik akhlaknya,

Ketegasannya nyata tetapi dia lembut. Sopan tutur kata gambaran pribadi dan hati yang mulia. Punya rasa hormat pada warga tua.

3. Tegas mempertahankan maruah,

Pernahkah dia menjengah ke tempat-tempat yang menjatuhkan kredibility dan maruahnya sebagai seorang Islam?

4. Amanah,

Jika dia pernah mengabaikan tugas yang diberi dengan sengaja ditambah pula salah guna kuasa, lupakan saja si dia.

5. Pemurah tetapi tidak boros,

Dia bukanlah kedekut tapi tahu membelanjakan wang dan harta dengan bijaksana. Setiap nikmat yang ada dikongsi bersama mereka yang berhak.

6. Tidak liar matanya,

Perhatikan apakah matanya kerap meliar ke arah perempuan lain yang lalu-lalang ketika berbicara. Jika ya jawabnya, dia bukanlah calon yang sesuai buat kamu.

7. Terbatas pergaulan,

Sebagai lelaki dia tahu dia tidak mudah jadi fitnah orang, tetapi dia tidak mengamalkan cara hidup bebas.

8. Rekan pergaulannya,

Rekan-rekan pergaulannya adalah mereka yang sepertinya. Sebaik-baik teman adalah teman yang shaleh.

9. Bertanggungjawab,

Rasa tanggungjawabnya dapat diukur kepada sejauh mana dia memperuntukkan dirinya untuk ibu bapa dan ahli keluarganya. Jika ibu bapaknya hidup melarat sedang dia hidup hebat, nyata dia tidak bertanggungjawab.

10. Tenang wajah,

Apa yang tersimpan dalam sanubari kadang-kadang terpancar pada air muka. Wajahnya tenang, setenang sewaktu dia bercakap dan bertindak.

Jumat, 28 September 2012

SABARLAH DALAM PENANTIANMU,, (Renungan untukku,untukmu dan untuk kita semua )

Seorang ukhti pernah bertanya, “kakak, apa yang harus dilakukan ketika kita jatuh cinta pada lawan jenis? Kalau nikah saya belum siap.Tapi untuk melupakannya juga tidak mudah

Aku tersenyum saat seorang ukhti yang sudah aku anggap adik itu mengungkapkan perasaannya tentang cinta.Rasa terdalam yang dimiliki setiap manusi

a.Rahasia yang takkan habis diungkap.

Ya... Cinta...

Cinta itu fitrah. Semua makhluk hidup, setiap hamba pasti akan merasakannya. Cinta pada orang tua, cinta pada teman, cinta pada saudara, sampai cinta pada lawan jenis.

Dan inilah cinta yang paling rawan…sebab cinta ini jugalah yang hampir membawa Nabi Yusuf pada fitnah.

Cinta kita pada lawan jenis, ia adalah juga fitrah.

Dan memanglah, yang paling utama dan aman adalah menyegerakan menikah saat gejala cinta itu menyerang. Kerana menikah itu lebih menyucikan dan akan menjaga Izzah kita sebagai seorang Muslim. Pernikahan itu membentengi diri kita dari maksiat. Pun dari zina, baik zina kecil maupun zina besar. Pernikahan akan membawa kita pada ridho Allah serta memudahkan kita mendekatkan diri pada_NYA, disebabkan telah sempurna setengah dari agama kita.

Namun, jika kita belum siap atau belum mampu menikah, maka berpuasalah! Sesungguhnya itu lebih baik bagimu. Perintah berpuasa untuk menjaga diri ini tidak hanya ditujukan bagi laki-laki (pemuda), akan tetapi juga para wanita.

Bagaimana puasanya wanita yang belum siap menikah untuk membentengi dirinya?

Mungkin itulah yang masih menjadi pikiranmu..bukankah begitu wahai ukhtiku?

Puasa ini memiliki dua makna.
Makna pertama, adalah makna puasa sesungguhnya. Yakni dengan menahan diri dari makan dan minum serta semua hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Memperbanyak puasa sunnah agar kita tidak disibukkan dengan angan-angan tentang cinta.

Makna kedua adalah makna konotatif dari puasa. Menahan diri. Terhadap semua hal yang membuka pintu fitnah cinta.

Saat kita merasakan jatuh cinta pada si dia,maka tahanlah pandanganmu terhadapnya, kalau perlu jauhi dia sejauh-jauhnya. Biarlah dia membencimu, kerana itu justru akan menjadikan Allah menitiskan kemanisan iman ke dalam hatimu.

Selanjutnya, janganlah kau justru menjadikan dirimu sebagai pemicu timbulnya fitnah.

Tutuplah auratmu yang “mungkin” menjadikan dia tertarik padamu.
Dan yang paling penting, jangan “menggodanya’ dengan kalimat lembutmu ataupun harum bau parfummu.

Dan alangkah lebih mulianya, jika kau bisa mengalihkan cintamu dari makhluk kepada cinta Sang Pencipta. Kerana Dialah yang akan memilihkan jodoh Terbaikmu, dunia akhirat.

Tak perlulah hatimu dirisaukan oleh cinta lawan jenis yang kalau kita tidak berhati-hati, akan menjerumuskan kita ke api neraka.

mencintaimu karena Allah

Mencintai karena Allah itu tidak pernah merasakan kegalauan.

Mencintai karena Allah itu tidak pernah merasakan kekecewaan.

Mencintai karena Allah itu tidak pernah merasakan sakit hati.

Mencintai karena Allah itu tidak pernah menangis karena takut kehilangan.

Mencintai karena Allah itu mencintai dari hati karena iman bukan dari pandangan.

Mencintai karena Allah itu ketika galau, bahwa Allah senantiasa selalu bersama kita.

Mencintai karena Allah itu ketika kecewa, bahwa Allah selalu memberi kedamaian untuk kita.

Mencintai karena Allah itu ketika sakit hati, bahwa Allah yang mampu mengobatinya dan Dia-lah sebaik baiknya penolong kita.

Mencintai karena Allah itu tidak takut kehilangan, karena Allah lebih tau mana yang dibutuhkan oleh hambanya.

Dan mencintai karena Allah itu ketika orang yang cintainya dimiliki oleh orang lain, iya akan berkata "semoga kau bahagia bersamanya."

Di kala Cinta Menyapa

Sahabat fillahku ...Di kala cinta menyapa.. dunia indah penuh warna.
Di kala memendam rindu hati kelabu manakala tak bertemu.
Alangkah indahnya jika dua hati bertaut dan
rindupun bersambut.

Maka bersyukurlah kepada Allah dengan mentaati-Nya karena Dia telah memberikan hidup lebih berharga dengan belas kasih-Nya...Namun jika cinta dan rindu tak bersambut tetaplah bersyukur karena kita akan dipilihkan yang terbaik menurut-Nya.
Berbahagialah bagi yang dikaruniai rasa cinta; cinta kepada Allah, cinta kepada orang tua, cinta kepada sesama dan cinta kepada alam semesta beserta isinya.

Tanpa cinta dunia terasa sepi, hambar dan tanpa makna..subhanallah..


Cinta terhadap insan hadirnya terkadang tanpa kita sadari. Kita tak pernah tahu kepada siapa, kapan dan di mana kita akan jatuh cinta. Namun jika saatnya tiba sikapilah dengan wajar, jangan berlebihan. Cinta yang membuat hati kita tenteram adalah cinta karena Allah yang mana kita mencintainya karena ketaatan dia kepada-Nya..

Kata orang bijak tak ada yang salah dengan cinta karena ia suci datang dari-Nya...yang salah adalah cara kita menyikapinya. Aktifitas pacaran atau pergaulan bebas yang belum terikat dalam perkawinan mestilah kita jauhkan....

Wahai jiwa-jiwa yang telah matang namun dalam kesendirian, berilah kesempatan kepada cinta untuk menyapa..sederhanakan kriteria bagi insan dambaan agar sepi tak lagi sendiri..Karena hidup bersama pasangan halal jauh lebih menentramkan dibandingkan hidup sendirian walau dalam gemerlapnya dunia..

Di kala cinta menyapa...Tetap genggam cinta itu jangan kita lepaskan sampai Allah memberi keputusan yang terbaik... genggamlah dengan mencintainya secara sederhana...yakinkan bahwa cinta kita tak melebihi cinta kepada Allah dan Rasul...

Sahabatku..renungkanlah...Jika cinta kepada seseorang melebihi cinta kepada Allah bisa jadi Allah mendatangkan ujian dari seseorang yang kita cintai. Terkadang cinta kita tak berbalas atau timbul pengkhianatan yang menyakitkan.

Katakanlah “ Jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, istri-istri kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan rumah-rumah tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai daripada Allah dan Rasul-Nya dan ( dari ) berjihad di jalan-Nya, maka tunggullah sampai Allah mendatangkan keputusannya.”Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang pasik.” ( QS. At-Taubah : 24 )

Maka..cintailah Allah dengan sebenar- benarnya niscaya kita akan dicintai Allah dan makhluk- Nya .Cinta kepada Allah adalah puncaknya cinta, sedangkan lembahnya adalah cinta kepada sesama...


Sahabatku... seindah- indah cinta kepada lawan jenis adalah cinta yang telah terikat dalam ikatan suci pernikahan, sebelum itu cinta adalah ujian maka jangan lupa minta petunjuk-Nya melalui do' a dan istikharah agar Allah memberi jalan yang terbaik dan diberi kemudahan..

ku berbicara

Aku tidak pernah memilihmu untukku, tapi Allah Azza wa Jalla yang memilihmu untukku..

aku tidak pernah mengharap mencintaimu, tapi ALLAH Azza wa Jalla telah menundukkan hatiku untuk mencintaimu..

aku tidak pernah bermimpi untuk mendamping

imu, tapi Allah Azza wa Jalla yang telah menunjukkan jalan hidupku untuk mendampingimu..

aku juga tidak pernah berharap menanggung rasa ini atas cintaku padamu.Tapi ALLAH Azza Wa Jalla yang telah memberi rasa ini dan harus ku tanggung atasmu..

itulah aku adanya. .Tidak pernah kurasa untuk mengatur hatiku sendiri. . .Karena sang Pemilikku yang telah mengaturku dan menentukan bagaimana ku berbuat.

♥ Cinta yang Tak Sempurna ♥

Untukmu wahai kanda calon imamku di manapun engkau berada....

Terimakasih jika hingga detik ini masih bertahan ingin berta'aruf denganku...

Walau sebenarnya diri ini sering dihantui rasa gundah... Begitu banyak bidadari jelita yang jauh lebih baik dan ingin segera kau pinang...

Ketika kucoba mengaca diri...kusadari siapalah diri ini..

Orang lain memiliki keluarga yang begitu bahagia... Hidup dalam naungan keluarga yang harmonis yang didamba setiap insan...

Sedangkan diri ini siapa? Hanya seorang anak yang rela melanglang buana demi mendapatkan masa depan yang lebih baik... Hanya ingin bisa bertahan menghadapi kehidupan yang keras....

Ketika orang lain tak pernah ada satu cinta sebelum halal kecuali hanya kepada Allah.... Sedangkan diri ini?

Kusadari ku pernah memiliki pengharapan yang begitu besar kepada seseorang selain dirimu..Namun kini semua hanyalah masa lalu tak pantas diri ini mengungkit apalagi berharap terjalin kisah kasih yang salah dengan dirinya..

Terimakasih Ya Allah.. Di balik semua liku hidup ada begitu banyak hikmah yang bisa ku petik...

Engkau menguji diri ini terlahir dari keluarga yang berbeda dengan orang lain karena Engkau ingin menjadikanku sosok yang mandiri dan kuat...
.
Engkau tidak mengabulkan do'aku untuk bersanding dengan sosok impianku karena Engkau Maha Tahu apa yang terbaik untukku....
Alhamdulillah.... Dalam sujud ku aku bersyukur dengan segala kebaikan-Mu walau pada awalnya sempat diri ini mengeluh.. Namun langkah ini kini menjadi ringan, karena Engkau yang menjadi tujuan....

Wahai kanda calon imamku di manapun engkau berada....

Maafkan diriku yang jujur padamu..inilah diriku yang kau kenal ternyata tak sempurna seperti yang kau kira..

Kanda...Cintaku adalah cinta yang tak sempurna karena sebelum hadirnya dirimu, diri ini pernah merindukan sosok dalam impian....

Namun....Saat janji suci nanti terwujud dalam ikatan suci.. Diriku dan dirimu adalah kita...

Tak kan lagi ada pria lain yang berhak untuk singgah di hati ini selain dirimu....

Ku berharap kepadamu juga demikian... Janganlah ada lagi bidadari impian selain diriku dalam hidupmu....

Cukuplah masa lalu adalah bagian dari episode kehidupan untuk pelajaran agar kita semakin bijak dalam menghadapi kehidupan..

Sebelum semuanya halal, biarlah diriku memperbaiki segala kekuranganku sehingga kelak setelah kita menjadi satu diriku pantas untuk mendampingimu....

"KETIKA DUA INSAN TELAH DIGARISKAN BERSAMA"

Jodoh yang baik memang harus dijemput dengan bermacam cara yang baik pula.

Ketika dua insan telah ditakdirkan untuk berjodoh.
Maka..

Sejauh apapun jarak tempat tinggal mereka.
Sesulit apapun rintangan yang menghalangi mereka.
Sebesar apapun perbedaan diantara mereka.
Sekuat apapun usaha mereka untuk menghindarinya.

Pasti di suatu saat,
Mereka akan bersatu juga pada akhirnya.
Selalu ada hal yang datang menjadi penyebab untuk dapat menyatukan mereka berdua.
Selalu ada suatu kejadian yang akan membuat mereka saling mendekat dan pada akhirnya bersatu dalam sebuah ikatan suci.

Akan tetapi..

Ketika dua insan telah ditakdirkan untuk tidak berjodoh.
Maka..
Sedekat apapun jarak tempat tinggal mereka.
Sebesar apapun usaha mereka untuk saling mendekat.
Sekeras apapun upaya mereka untuk bisa bersatu.
Sekuat apapun perasaan yang telah ada dalam hati mereka berdua.
Sesering apapun hubungan diantara mereka sebelumnya.

Pasti di suatu saat..
Mereka pada akhirnya akan terpisah juga.
Selalu ada hal yang dapat membuat mereka akhirnya saling menjauh.
Selalu ada hal yang membuat mereka saling merasa tidak sreg,
Selalu ada hal yang membuat mereka saling menyadari bahwa memang bukan dia yang terbaik.

Tapi ada satu hal yang tidak boleh kita abaikan..

Setelah kita berupaya dengan segala apa yang kita harapkan, tapi kenyataan mengatakan lain..
Maka percayalah bahwa keputusan-Nya adalah jalan terbaik bagi kita.
Rancangan-Nya adalah sebaik-baiknya rancangan untuk kita.

Ketika kita tidak mendapatkan suatu hal yang kita inginkan, bukan berarti bahwa kita tidak pantas untuk mendapatkannya.

Akan tetapi justru sebaliknya..
Kiita pantas mendapatkan yang lebih baik menurut Kehendak-Nya.

Sebelum engkau halal Bagiku.



Aku tak pernah mengharapkan apa-apa darimu,karna aku tau bahwa dirimu belum tentu jadi milikku..

Sebelum engkau halal bagiku,aku tak pernah menyatakan cinta padamu, karna aku hanya akan mengungkapkan rasa cintaku pada Sang Maha Pemberi Cinta..

Sebelum engkau halal bagiku,aku tak pernah menyentuhmu,
karna aku hanya akan menyentuh yg HALAL untukku..

Sebelum engkau ha

lal bagiku,aku tak pernah merayu,karna aku hanya akan merayu Pendampingku hidupku kelak..

Sebelum engkau halal bagiku,mungkin aku hanya diam membisu seribu bahasa, taukah kamu apa yg aku lakukan,? Sebenarnya aku sedang ISTIQOMAH memohon petunjuk-Nya disujud sepertiga malamku, jika memang kita berjodoh agar didekatkan dgn jalan-Nya..

Sebelum engkau halal bagiku,mungkin aku banyak menyendiri, taukah kamu apa yg aku lakukan.sebenarnya aku sedang melihat KESABARANMU.,sejauh mana rasa keikhlasanmu menerima semua ini..

Sebelum engkau halal bagiku, aku tak berani menggodamu,karna aku tak ingin menimbulkan HARAPAN dibenakmu,jaka suratan takdir-Nya berkata lain yg akan kau temui hanyalah penderitaan dihati, untuk itu mengertilah akan sikapku,aku tak ingin menodai hatimu..

Sebelum engkau halal bagiku,aku hanya menitipkan do'a disetiap sujudku, jika memang kita ditakdirkan untuk membina mahligai kehidupan yg SAKINAH MAWADDAH WARAHMAH pasti akan bersama dgn jalann-Nya yg indah,...Aamiin ya Rabbal'alamin.

Mengistikharai Cinta...



1. Siang2 gini boleh lah kalo kita ngobrol2 tentang cara mengistikharai jodoh. Jodoh memang Allah yg ngatur. Tapi manusia kudu usaha. Ikhtiar

2. Khadijah mengagumi keshalihan Muhammad. Apakah beliau lantas diam memendam cintanya?. Tidak!. Khadijah mengungkapkannya. Itu bentuk usaha

3. Mengungkapkan cinta pada lelaki shalih (untuk diajak nikah) masih tabu di masyarakat

kita. Padahal ini bukanlah tindakan tercela.

4. Nah, kali ini saya pingin bahas salah satu ikhtiar bathin. Salah satunya dg sholat istikharah. Sholat yg disarankan untuk meneguhkan hati

5. Apakah istikharah hanya disarankan saat kita bingung milih?. Itu salah satunya. Ada 2 orang yg sama2 hebat, maka bertanyalah ke Allah.

6. Tapi kalo yg dicinta hanya 1 orang, apakah itu juga butuh istikharah?. Butuh bgt. Tujuannya untuk meneguhkan, diakah yg terbaik utk kita?

7. Coba amati doa istikharah, bukankah itu doa yg keren?. "Ya Allah, jika ini baik bagi hidup dan agamaku, tolong dekatkan aku dg cara-Mu".

8. "Tapi jika ini buruk bagi hidup dan agamaku, tolong jauhkan aku darinya dg cara-Mu". Masyaallah, ini doa orang yg bener2 berserah padaNya

9. Kita kan sukanya maksa Tuhan, "Allah, jodohkan aku dg-nya. Aku sangat mencintainya". Padahal menurut Allah dia buruk bagi masa depan kita

10. Maka, ayo deh mulai sekarang, pasrahkan diri pada-Nya. Moga dg itu kita dinilai Allah sbg hamba yg ikhlas sehingga diberi yg terbaik :)

Cinta Itu Warna Warni



Cinta seperti matahari, ia tetap bercahaya. Walau malam menjelma, cahayanya pada bulan tetap menerangi kekadang ia juga gerhana tetapi akan kembali jua kecerahannya.

Cinta adalah santapan jiwa. Jiwa tanpa cinta bagai rumah yang kosong. Cinta tanpa menjiwai bagai layang-layang putus tali.

Cintu adalah buta…cinta tidak mengenal usia, paras rupa, mahupun kekayaan dan harta karun, tetapi dari keikhlasan dari hati
setiap insan antara satu sama lain.

Tidak semua orang yang engkau cintai, mencintaimu dan sikap ramahmu kadang kala dibalas dengan sikap tidak sopan. Jika cinta suci tidak datang daripada tabiatnya, maka tidak ada gunanya cinta yang dibuat-buat.

Sayang tidak bermaksud cinta. Suka tidak serasi dengan cinta. Kagum tidak bererti cinta. Bangga tidak semestinya cinta. Cinta adalah CINTA .

Cinta itu seperti sinar matahari, memberi TANPA mengharap kembali. Cinta itu seperti sinar matahari, TIDAK MEMILIH
siapa yang ia sinari. Cinta itu seperti sinar matahari yang MEMBERI KEHANGATAN DI HATI..

Cinta umpama ‘treasure hunt’. Cita cita dan tujuan kita satu untuk menuju ke penamat yang paling mengembirakan. Namun di dalam perjalanan kita akan menghadapi berbagai rintangan dan cobaan. Andainya tidak mampu meneruskan, kita akan tersungkur. Tetapi tak usahlah kecewa. Walaupun hadiahnya tidak kita perolehi, tetapi keseronokannya kita sudah rasa. Jadi bercintalah sepenuh hati. Namun jangan letakkan harapan terlalu tinggi.

Kekecewaan terlalu pahit untuk ditelan, terlalu payah untuk dilupakan namun dalam cinta pasti akan merasai kecewa dan dikecewakan walau bukan itu matlamat dalam setiap percintaan.

Kadangkala orang yang paling mencintaimu adalah orang yang tak pernah menyatakan cintanya padamu kerana orang itu takut kau berpaling dan menjauhinya. Dan bila dia suatu masa hilang dari pandanganmu….kau akan menyedari dia adalah cinta yang tidak pernah kau sadari….

Cinta suatu yang indah, cinta bisa membuat kita gundah, cinta buat hati berdarah dan cinta jua bisa membawa kesesalan yg tak berujung...

Ku mencintamu utuh tak tersentuh


Jika ada yang bertanya, bagaimana aku memandang perkara jodoh,
maka akan ku jawab, bagiku sama saja kau menanyakan keyakinanku tentang kematian..

Jodoh dan kematian adalah rahasia-Nya yang tersembunyi dalam tabir keghaiban-Nya,
dan tersimpan dengan indah dalam tiap lembar di lauhul mahfuzh..

Lalu apa yang ku khawatirkan?
Dan kenapa pula ku harus mengejar?
Tidak, aku tak sudi..
Ku katakan padamu wahai para wanita perhiasan terindah dunia..

Jangan pernah mengobral murah kehormatanmu untuk hal yang kau sendiri tak yakin kehakikiannya?
Pahamkah maksudku?

Ku tanya padamu, pernahkah kau jatuh cinta?
Ku akui, akupun juga…
Tapi tak pantas bagi kita mengumbar rasa itu..
Rasa yg entah akan berlabuh di mana?
Lalu pikirkan, jika dia yang kau cinta, yang mengganggu tidurmu,
membuatmu menangis karena rindu,
ternyata bukan atau mungkin tak kan pernah menjadi pendampingmu,
atau bukan kau yang dia pilih?
Tak malukah? Tak malukah?

Lalu, apa masih mampu kau tatap wajah suamimu kelak dengan cinta yang seutuhnya
jika ternyata dulu kau pernah menaruh separuh hatimu pada lelaki lain…
Wahai para lelaki, tak cemburukah?
Tak cemburukah?
Tak cemburukah kau jika saat ini wanita yang kau pilih
kelak sedang menyerahkan hatinya pada lelaki selainmu,
namun ternyata kau yang akan meminangnya.

Tak sakit hatikah bila ketika bersamamu,
ternyata dia tengah membandingkanmu dengan sosok lain dalam hatinya?
Tak sedihkah? Tak sakitkah? Tak cemburukah?
Jika kau, para lelaki, menjawab 'ya' maka, itu pula yang kami, wanita, rasakan..

Takkan pernah bosan ku ingatkan, bahwa yang akan berlaku tetaplah ketetapan-Nya….
Sekuat apapun usaha kalian jika tak sejalan dengan kehendak-Nya, maka tak akan pernah terjadi.. .
Lalu, buat apa kau mubazirkan waktumu?
Untuk apa Kau kuras energi?
Karena apa kau habiskan airmatamu?....
untuk orang yang belum tentu menjadi milikmu? Untuk apa?

Dan ku katakan padamu.
Mungkin kau yang akan memilihku belum ku cinta saat itu.
Tapi ketahuilah, karena kau memilihku, kau ku cinta...
Bukankah jatuh cinta adalah sebuah proses?
Akan ada sebab, akan ada hal yang membuatku jatuh cinta padamu, dan kau pun akan mencintaiku..
Dan ketika itu terjadi, semua telah terangkai dengan indah dalam kerangka kehalalan,
dalam ikatan pernikahan yang disebut mitsaqan ghalizhan..

Dan tak akan pernah ada ragu ku katakan kuserahkan cintaku UTUH TAK TERSENTUH,
padamu.. Hanya padamu.. ya, hanya padamu dan untukmu duhai cintaku….

Kamis, 27 September 2012

CINTA DALAM HATI KARENA ALLAH by Eru Ramadhan Syahab

Takalah belum halal baginya..Biarlah terpendam,Dibawah naungan mencintai dalam diam.Cinta..Suatu yang tidak terlihat namun demikian terasa dan berevek luar biasa.Cinta..,berkata lebih banyak dengan makna yang sangat dalam bahkan sebelumsempat diucapkan.Cinta suci,cerminan hati yang bersih yang di Ridho'iNYA.Cinta karena Allah..Berharap Allah mengasihani kita diyaumil akhir nanti,Kala itu kecintaan menjadi penentu tempat kembali kita.apakah ke syurga Na'im atau ke neraka,Jahim..Mencintai adalah awal dari dicintai.Rasulullah yang penghulunya para Nabi, Menyatakan bahwa orang akan dicintai manakala ia mencintai.Sungguh taburkanlah rasa cinta yang tulus,yang berasal dari hati yang suci..Pancaran kasih Illahiyah inilah menjadikan mahluk bumi(anaas)melesetmelebih mahluk langit.Pancaran ini yang menyebabkan Allah mencintainya,dan dititahkan kepada Malaikat Jibril untuk mengabarkan berita ini kepadamahluk langit,sehingga mahluk bumi mencintainya.Seperti Hadits dari Abu Hurairah,

Bahwa Rasulullah bersabda;"Apabila Allah mencintai seorang hamba,Dia akan memanggil Jibril, memberitahukan kepadanya;"Allah telah cintakepada Sifulan,maka cintailah engkau kepadanya.Dan stelah dicintai mahluk langit,diberinya kemudahan kepada orangbumi"(HR.Bukhari dan Muslim).Allah Azza Wa Jalla berfirman dalam hadits Rasulullah: " Orang - orangyang saling mencintai karena Aku mereka mendapat cahaya Illahi yangdirindukan oleh para Nabi dan Syuhada." (HR.Tirmidzi)Maka jadikanlah kecintaan kepada sesama itu sarana kedekatan kepada SangKhalik.Kala Rindu terbesit,selipkanlah bait demi bait do'a kepadaNYA.Kala terasa sakit,Dialah tempat curhat dan segala pelipur lara..Sesungguhnya..Cinta kepada Allah adalah Puncaknya cinta dan lembahnya adalah cintakepada sesama.Maka cintailah Allah,niscaya Allah akan mencurahkan CintaNYA kepadaMakhlukNYA untukmu..Dan ingatlah yang terlihat indah olehmu,tidak selalunya indah menurutNYA.Sebaliknya,yang engkau anggap buruk,belum tentu buruk pula disisiNYA.Maka cinta karena Allah adalah cinta yang tertanam berlandaskankeikhlasan.seperti dalam pepatah mengatakan;"Mencintai tidak harus memiliki"~Motivasi Diri~ {Indahnya mencintai Karena Allah,Cinta yang Di Ridho'i Allah}

ku ingin meneladani istri", putri", dan sahabat baginda Rasulullah SAW

orang membaca judul pasti mengatakan tidak mungkin...tidak bisa...tetapi....kata Allah...bisa...karena Allah lah yang berhak...Allah lah yang akan membimbing jika kita niat dan meneladani akhlak" mereka yang telah menjadi panutan..teladan untuk para muslimah...
walaupun banyak sekali rintangan, ujian, cobaan....
tapi jangan khawatir...Allah selalu bersama kita dan Allah selalu membimbing kita....

semoga kita menjadi wanita sholehah...yang bisa mampu menerapkan dalam kehidupan sehari" kita yakni akhlak" mereka...aamiin......